KISAH MUALAF DOSEN KAMPUS TERNAMA DI SURABAYA MENGAKUI BAHWA TUHAN ITU SATU DAN BUKAN TIGA

Kisah mualaf pada kali ini adalah seorang dosen salah satu kampus ternama di Surabaya bernama Gladys Greselda Gosal, beliau mengajar mata kuliah Manajemen. Mungkin alasannya masuk Islam sedikit klasik karena beliau ingin menikah dengan kekasihnya yang beragama Islam.

Perlu kita ketahui, tidak mudah bagi mbak Gladys untuk pada akhirnya bisa berpindah agama dari Kristen Katolik ke agama Islam. Alasan pertamanya ingin memperlajari Islam mungkin karena kekasihnya agar dapat menjalin hubungan ke jenjang yang lebih serius (menikah). Sebab itulah beliau mulai mempelajari ajaran agama Islam dan mengkomparasikan dengan agama sebelumnya.

Pada akhirnya hidayah Allah datang kepadanya dan membuatnya tersadar bahwa selama ini memang ada kesalahan dengan keyakinan sebelumnya. Adakalahnya seseorang mendapatkan hidayah secara langsung, namun ada kalanya juga hidayah akan datang saat mencarinya terlebih dahulu. Hidayah itu seperti rezeki dan takdir lainnya sehingga perlu diusahakan dan dicari.

Sehingga sah-sah saja jika salah satu alasan yang membuat mbak Gladys tertarik kepada Islam adalah perkawinan. Karena memang pada umumnya bahkan sejak zaman Rasulullah, penyebaran Islam itu melalui perkawinan, perdagangan, pendidikan, tasawuf, kesenian, politik, dan masih banyak lagi media yang dapat digunakan untuk berdakwah dan mensyiarkan agama Islam.

Awal Mula Kisahnya

“Saya mengenal agama Islam karena pacar saya yang sekarang, selama kita berpacaran itu ada pertanyaan bahwa hubungan ini sebenarnya mau dibawah kemana? karena pada saat itu saya tidak bersedia pindah agama. Dulu itu antara dia yang pindah agama atau sama-sama dengan agama masing-masing”. Jelasnya ketika ditanya alasaanya memeluk agama Islam.

“Tetapi pacar saya itu kemudian memberikan pertanya kepada saya: apakah kamu sudah belajar tentang agamamu sendiri? kemudian dia menantang saya kalau misalnya dia harus pindah agama maka saya harus bisa meyakinkannya bahwa agama saya (Katolik) itu benar. Sehingga dari situ saya berfikir kalau ternyata saya tidak tauh apa-apa tentang agama saya sendiri, cuma modal percaya saja”. Jelasnya lebih lanjut dengan perasaan terharu.

Dari situlah beliau mulai tertantang ingin mempelajari agama Katolik lebih dalam agar dapat meyakinkan pacarnya untuk pindah ke agamanya. Beliau mendalami agamanya selama setahun lebih dan kemudian belajar juga tentang agama Islam. Dari situlah beliau menemukan keganjalan dari agamanya. Selama itu beliau juga bertemu dengan teman-temannya yang juga beragama Islam, sehingga membuatnya merasa bahwa agama Islam adalah agama yang benar.

Apa yang ditemukan mbak Gladys selama pencarian?

Beliau mengaku bahwa sejak awal dalam benaknya memang tidak dapat menjawab konsep Tritunggal. Kita pun mengetahui bahwa konsep Tritunggal adalah hukum mutlak yang harus diyakini oleh agama Kristen Katolik dan Protestan.

“Pacar saya juga selalu bertanya dan mempelajarinnya juga, tetapi bagaimanapun saya mencoba mencari jawabannya tetapi tetap tidak ketemu. Sehingga dari situ saya juga berfikir bahwa yang diajarkan nabi muhammad itu sepertinya benar kalau memang kalau Allah itu cuma satu dan tidak mungkin beranak dan tidak mungkin bergantung pada entitas lain”. Jelasnya.

Selain itu ada yang membuatnya lebih yakin bahwa Islam agama yang benar adalah ketika mempelajari Alkitab perjanjian lama dan baru dan menemukan banyak ketidak sesuaian pada ayatnya yang kontradiksi. Beliau meyakini bahwa dalam kitabnya itu sudah banyak mengalami perubahan. Dalam percarian itu beliau juga meyakini bahwa Nabi Muhammad adalah benar seorang nabi yang diramalkan dalam perjanjian lama. Masya Allah …

Selama masa pencariannya itu membuat dirinya mantab untuk memeluk agama Islam. Meski mungkin ada tantangan baru yang menantinnya karena dengan niat muliannya ini beliau belum ada keberanian untuk memberitahukan kepada keluargannya. Sehingga dalam hal ini kami pun ingin mengetahu bagaimana caranya mbak Gladys memberitahu keluarganya bahwa dirinya telah memeluk agama Islam. Agar kami juga dapat memberikan solusi atas masalah ini.

“Pertama saya akan meyakinkan kalau ini adalah keputusan saya sendiri, bukan paksaan dari siapapun meskipun sudah pasti akan ditentang. Kemudian saya akan mengatakan kalau kita semua memiliki hak masing-masing untuk menentukan apa yang diyakini”. Jelasnya dengan mata yang berkaca-kaca membayangkan kemungkinan yang akan terjadi nantinya.

Secara hukum memang mbak Gladys sudah berhak menentukan agama, sebagaimana sesuai dengan UUD tahun 1945 pasal 28-29. Biasanya seorang mualaf yang sudah memiliki KTP beragama Islam itu sudah memiliki hukum yang kuat, sehingga orang tua sudah tidak bisa lagi memaksa untuk kembali mengikkuti agama orang tuannya.

Kalaupun memang pada akhirnya mbak Gladys memiliki masalah terkait hukum maka kami siap membantu dengan menghadirkan pengacara, tanpa dipungut biaya apapun. Kamipun InsyaAllah siap mendampingi mbak Gladys sampai di pengadilan.

Prosesi Pensyahadatan

Kegiatan prosesi pensyahadatan Pesantren JEHA Dolly. Jl. Putat Jaya No. 4B, Putat Jaya, Kota Surabaya dan didampingi oleh Ust. Ipung Atria dan rekan MCN Aya Sofya. Sebagaimana pensyahadatan pada umumnya, kegiatan penyahadatan dimulai dengan pembacaan bismillah dan pembacaan 2 kalimat syahadat.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ

(Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah)

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah”.

Dua kalimat syahadat terucapka oleh mbak Gladys yang telah menemukan kebenaran agama Islam dalam pencariannya yang pada awalnya ingin membuat kekasihnya murtad, tapi kini dirinya justru memeluk Islam setelah menemukan banyak kejanggalan dalam agama sebelumnya.

Alhamdulillah…Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji syukur kepada Allah dengan bertambahnya saudara kita yang telah kembali pada jalan kebenaran yakni Agama Islam. Semoga saudara kita ini bisa menjadi seorang muslim yang kaffah dengan mematuhi segala perintah Allah dalam hukum-hukum Islam dan mengamalkannya hingga maut datang menjemput.

Bagaimana agar keIslaman diakui oleh negara?

Selanjutnya agar ke-Islamannya diketahui masyarakat dan diakui pemerintah, hingga dapat dicantumkan dalam identitas diri, maka semestinya ucapan syahadatain diikrarkan di depan ulama’ dan para saksi untuk kemudian diberi sertifikat sebagai tanda bukti.

Hal tersebut juga bertujuan untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan seputar hak beragama bagi warga negara di Indonesia. Berikut ini adalah persyaratan lain sebagai pendukung yang harus disiapkan bagi calon mualaf yang ingin masuk islam:

  1. Foto kopi KTP
  2. Foto kopi KK
  3. Foto kopi Akte Lahir
  4. Foto kopi Surat Baptis
  5. Foto 4 x 6 = 2 Lembar
  6. Materai 2 Lembar

إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ

Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu”. (QS. Fussilat: 30)

Mualaf Center Nasional Aya Sofya senantiasa menyambut dengan hangat saudara kita yang telah mendapatkan hidayah ingin memeluk agama Islam dengan adanya pembinaan dari mulai pengenalan dasar ke-Islaman hingga mempelajari ilmu keagamaan mulai dari tingkat dasar sampai lanjutan.

Lembaga ini juga difokuskan dalam pemberdayaan ummat kepada para mualaf di seluruh Indonesia dengan menjadi media perantara yang menyalurkan dan menjembatani para Muhsinin (orang-orang baik) untuk saling berbagi sebagian rizkinya kepada saudara kita para mualaf dhuafa di pelosok-pelosok nusantara.

“Aku rela Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai Agamaku dan Muhammad sebagai Nabi-ku dan Rasul utusan Allah”: maka aku adalah penjaminnya, dan akan aku gandeng dia dengan memegang tangannya, sampai aku memasukkannya ke dalam Surga. (HR. At-Thabrani)


Rekomendasi artikel:


Mualaf Center Nasional AYA SOFYA Indonesia Adalah Lembaga Sosial. Berdiri Untuk Semua Golongan. Membantu dan Advokasi Bagi Para Mualaf di Seluruh Indonesia. Dengan Founder Ust. Insan LS Mokoginta (Bapak Kristolog Nasional).


ANDA INGIN SUPPORT KAMI UNTUK GERAKAN DUKUNGAN BAGI MUALAF INDONESIA?

REKENING DONASI MUALAF CENTER NASIONAL AYA SOFYA INDONESIA
BANK MANDIRI 141-00-2243196-9
AN. MUALAF CENTER AYA SOFYA


SAKSIKAN Petualangan Dakwah Seru Kami Di Spesial Channel YouTube Kami:

MUALAF CENTER AYA SOFYA


MEDIA AYA SOFYA

Website: www.ayasofya.id

Facebook: Mualaf Center AYA SOFYA

YouTube: MUALAF CENTER AYA SOFYA

Instagram: @ayasofyaindonesia

Email: ayasofyaindonesia@gmail.com


HOTLINE:

+62 8233-121-6100 (Ust. Ipung)
CHAT: wa.me/6282331216100

+62 8233-735-6361 (Ust. Fitroh)
CHAT: wa.me/6282337356361


Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.