KISAH MUALAF: MASUK ISLAM KEMBALI KARENA ALLAH SANGAT CINTA KEPADA BAPAK INI

Alhamdulillah, MCN Aya Sofya kembali dihubungi oleh seseorang yang telah mendapatkan hidayah Allah. Kisah mualaf ini tentang seseorang yang lahir dalam keadaan muslim akan tetapi murtad ke agama Katolik karena ingin menikahi sang pujaan hati. Pada waktu itu terdapat pertentangan pada keluarganya, ibu sangat marah hingga sempat berucap bahwa selama hidupnya tidak akan ikhlas dunia akhirat kalau anaknya itu menjual aqidah.

Kisah ini dari seorang mualaf yang lahir di Surabaya, beliau bernama bapak Hilkia Hendry Hartono yang biasanya dipanggil Tono. Pada akhirnya Allah dengan caranya yang menajubkan mampu memberikan hidayah kepada pak Tono, sehingga tumbuh keinginan kuatnya untuk kembali kepada jalan yang benar yakni memeluk agama Islam.
Alhamdulillah Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin.

Motivasi Memeluk Agama Islam

Pada awalnya kisah pak Tono berkeinginan menjadi mualaf adalah suatu panggilan batin dan ada perasaan bersalah karena pada dasarnya beliau dari keluarga muslim dan murtad menjadi seorang Katolik setelah mengenal mantan istrinya dulu. Sempat ada pertentangan pada awal perkenalannya antar keluarga karena perbedaan keyakinan. Pada awalnya dari pihak istrinya memang menentang.

“Tapi karena pada waktu itu namanya orang diliputi rasa cinta, hingga saya menentang itu. Akhirnya saya memutuskan untuk murtad atau berpindah agama karena dari keluarga istri tidak mengizinkan kalau berbeda keyakinan sehingga anaknya tidak boleh ikut ke muslim jadi saya yang harus ikut ke Katolik”. Kata pak Tono sambil mengingat masa lalu.

Pada tahun 2005 beliau berkerja di Ambon dan dibabtis disana oleh Keuskupan Amboina. Setelah itu belliau pada tahun 2006 pulang dan menikahi kekasihnya itu. Tahun 2007 memiliki anak dan pada saat itu awal mulai terjadinya konflik, banyak ketidak cocokan diantara mereka. Sedangkan anak keduanya lahir pada puncak konflik rumah tangga mereka. Lebih paranya lagi beliau mengetahui bahwa istri telah berselingkuh dan berzina hingga sempat hamil dan berapa kali menggugurkannya.

“Sampai akhirnya yang terakhir itu hamil lagi dan saya tidak mengizinkannya untuk digugurkan, jika bapaknya memang tidak bertanggung jawab biar jadi anak saya. Akhirnya anak itu tetap ada di kandungan dan lahir secara normal meski kedua anak kandung saya lahir secara caesar”. Jelasnya dengan perasan kecawa yang masih melekat di hatinya.

“Jadi pada saat melahirkan anak hasil perzinahan itu dia takut dan meminta saya untuk menemaminya, padahal saat kedua anak saya lahir saya tidak mendampingi”. Sambungnya.

Beliau merasa bahwa dengan sikap sabarnya itu mampu membuat istrinya sadar dan menyesal. Tapi ternyata hal itu adalah mimpi yang tidak perna terwujud, sikap buruk istrinya itu semakin menjadi-jadi bahkan sempat mengajaknya untuk keluar dari rumah orang tuanya dan tinggal di kontrakkan. Ternyata keinginannya untuk pindah itu bertujuan agar tetap langgeng dengan selingkuhannya. Hingga pada saat itu membuat beliau marah dan hampir saja khilaf ingin mencelakai pria itu menggunakan mandau yang ada di rumahnya.

“Saya gelap pada waktu itu, ibu mertua saya menangis lihat anak-anakmu. yang bikin saya marah itu ternyata yang menzinai istri saya juga muslim tapi kelakuannya seperti Abu Jahal. Oang jahat ini telah merusak rumah tangga saya dan hingga detik ini dia masih bersama istri saya. Padahal status hukumnya masih istri saya tapi sudah hidup serumah dengan laki-laki itu“. Katanya sedikit terbawa emosi.

“Banyak konflik bertentangan sampai saya sendiri stres ya hampir gila karena saya sangat sayang sama keluarga dan tak ingin anak-anak saya menderita”. Lanjutnya dengan perasaan penuh dengan kekecewaan.

Belliau juga mengatakan bahwa pada saat itu masih ada keinginan untuk memperbaiki rumah tangganya dan mengajak istrinya untuk kembali hidup bahagia. keinginannya itu hingga membuaut dirinnya sampai harus mersujud menyembah sang istri tapi balasannya justru ditendang dan disuruh untuk pergi. Tak hanya itu beliau juga harus menahan sakit hati saat istrinya menunjukan bekas dan tanda telah berhubungan dengan laki-laki lain. Beliau saat itu tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa pasra dengan keadaan, sampai pada akhirnya beliau menghubungi kakaknya untuk meminta nasihat dan menceritakan keluh kesahnya.

Pada saat itu dalam hatinya tumbuh keinginan untuk memeluk agama Islam dan menghubungi Yayasan Thoriqussalam dan melakuakn syahadat. Seiring berjalannya waktu, dalam kondisi saya sudah muslim beliau ingin berbaikan dengan istri dan mencoba untuk melupakan kesalahannya. Tetapi baginya tetap menjalankan kewajiban sebagai muslim. Ternyata istrinya semakin menjadi-jadi, lalu pergi dari rumah dan sampai sekarang hidup dengan laki-laki lain.

Dalam perjalanan hidup manusia ada banyak hal proses hidup yang harus dijalani karena hal itu akan semakin memperkuat dan mendewasakan kita. Sehingga kami berharap bapak Tono tidak berkecil hati saat menghadapi banyak permasalahan. Masalah datang untuk membuat kita tumbuh. Sejatinyasemua agama yang disampaikan oleh Nabi dan Rasul adalah Islam. Para Nabi mengajarkan tauhid yakni percaya kepada Allah Yang Esa.

Sehingga keputusan bapak Tono untuk kembali memeluk agama Islam itu sudah tepat. Semoga beliau bisa memelihara iman dan tauhid kepada Allah untuk selamanya sampai ajal menjemput dan itu Insyaallah akan menyelamatkan dan membantu dalam kehidupan yang baru.

Kemarin pihak KUA menghubungi MCN Aya Sofya atas nama bapak Hilkia Hendry Hartono telah masuk Islam, namun ​​belum ada pencatatan. Hanya saja, walaupun sudah bersyahadat tapi kami hanya bisa menjalankan sesuai dengan faktanya. Jadi harus ada pernyahadatan ulang sebagai bentuk persaksian bahwa pak Tono telah melakukan pensyahadatan, baru kemudian kami dapat melakukan pencatatan.

Prosesi Pensyahadatan

Lokasi pensyahadat pada kali ini terletak di Kantor MCN Aya Sofya Kota Malang. Bapak Hilkia Hendry Hartono dengan niat ikhlas yang disaksikan oleh keluarganya akan melakukan pensyahadatan yang didampingi oleh Ust. Ipung Atria dari MCN Aya Sofya dan dipandu langsung oleh Ustadz Arif. Prosesi pensyahadatan pun dimulai dengan membaca 2 kalimat syahadat beserta artinya.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ

(Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah)

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah”. “I Bear witness that (there is) no God except Allah, and I Bear witness that Muhammad is the messenger of God”.

Alhamdulillah…Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, Kalimat syahadat itu telah terucap dalam lisannya. Maka dengan itu sekarang ini bapak Hilkia Hendry Hartono telah resmi dan sah memeluk agama Islam. Segala puji syukur kepada Allah dengan bertambahnya saudara kita yang telah kembali pada jalan kebenaran yakni Agama Islam. Semoga bapak Hilkia Hendry Hartono bisa menjadi seorang muslim yang kaffah dengan mematuhi segala perintah Allah dalam hukum-hukum Islam dan mengamalkannya hingga maut datang menjemput.

Bagaimana agar keIslaman diakui negara?

Selanjutnya agar ke-Islamannya diketahui masyarakat dan diakui pemerintah, hingga dapat dicantumkan dalam identitas diri, maka semestinya ucapan syahadatain diikrarkan di depan ulama’ dan para saksi untuk kemudian diberi sertifikat sebagai tanda bukti.

Hal tersebut juga bertujuan untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan seputar hak beragama bagi warga negara di Indonesia. Berikut ini adalah persyaratan lain sebagai pendukung yang harus disiapkan bagi calon mualaf yang ingin masuk islam:

  1. Foto kopi KTP
  2. Foto kopi KK
  3. Foto kopi Akte Lahir
  4. Foto kopi Surat Baptis
  5. Foto 4 x 6 = 2 Lembar
  6. Materai 2 Lembar

Mualaf Center Nasional Aya Sofya senantiasa menyambut dengan hangat saudara kita yang telah mendapatkan hidayah ingin memeluk agama Islam dengan adanya pembinaan dari mulai pengenalan dasar ke-Islaman hingga mempelajari ilmu keagamaan mulai dari tingkat dasar sampai lanjutan.

Lembaga ini juga difokuskan dalam pemberdayaan ummat kepada para mualaf di seluruh Indonesia dengan menjadi media perantara yang menyalurkan dan menjembatani para Muhsinin (orang-orang baik) untuk saling berbagi sebagian rizkinya kepada saudara kita para mualaf dhuafa di pelosok-pelosok nusantara.

“Aku rela Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai Agamaku dan Muhammad sebagai Nabi-ku dan Rasul utusan Allah”: maka aku adalah penjaminnya, dan akan aku gandeng dia dengan memegang tangannya, sampai aku memasukkannya ke dalam Surga. (HR. At-Thabrani)


Rekomendasi artikel:


Mualaf Center Nasional AYA SOFYA Indonesia Adalah Lembaga Sosial. Berdiri Untuk Semua Golongan. Membantu dan Advokasi Bagi Para Mualaf di Seluruh Indonesia. Dengan Founder Ust. Insan LS Mokoginta (Bapak Kristolog Nasional).


ANDA INGIN SUPPORT KAMI UNTUK GERAKAN DUKUNGAN BAGI MUALAF INDONESIA?

REKENING DONASI MUALAF CENTER NASIONAL AYA SOFYA INDONESIA
BANK MANDIRI 141-00-2243196-9
AN. MUALAF CENTER AYA SOFYA


SAKSIKAN Petualangan Dakwah Seru Kami Di Spesial Channel YouTube Kami:

MUALAF CENTER AYA SOFYA


MEDIA AYA SOFYA

Website: www.ayasofya.id

Facebook: Mualaf Center AYA SOFYA

YouTube: MUALAF CENTER AYA SOFYA

Instagram: @ayasofyaindonesia

Email: ayasofyaindonesia@gmail.com


HOTLINE:

+62 8233-121-6100 (Ust. Ipung)
CHAT: wa.me/6282331216100

+62 8233-735-6361 (Ust. Fitroh)
CHAT: wa.me/6282337356361


Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.