KISAH MUALAF SURABAYA: FITRAH ISLAM YANG MEMBUATNYA KEMBALI KE ISLAM

Menyambut kembalinya saudara kita ke agama Islam. Pensyahadatan dilakukan oleh Mualaf Center Nasional Aya Sofya Surabaya yang dibimbing langsung oleh Ust. Zainal Arifin. Berbagi kisah mualaf ini akan memberikan motivasi untuk terus belajar dan mensyukuri nikmat Islam yang telah diberikan Allah.

Kita ketahui bahwa setiap manusia dilahirkan di muka bumi dalam keadaan fitrah (suci). Manusia diciptakan oleh Allah dalam keadaan beragama Islam. Tetapi bisa beragama lain karena faktor lingkungan. Orang tua melahirkan seorang bayi dan menjadikannya Nasrani, Yahudi, dan beragama lainnya. Namun atas kehendak Allah seseorang bisa kembali ke Islam.

Pensyahadatan kali ini datang dari seorang gadis asal Kota Surabaya yang berusia 22 tahun. Bernama Martha Amelia Irfantoro yang kami sapa dengan sebutan Mbak Amel. Kisah yang memotivasinya untuk menjadi mualaf sudah ada sejak duduk dibangku SD. Tetapi pada saat itu keyakinannya belum terlalu mantap. Sehingga kali ini dengan penuh keteguhan hati dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun pada akhirnya Mbak Amel kembali dalam fitrahnya yakni agama Islam.

“Orang tua saya sudah memperbolehkan saya untuk masuk agama Islam. Bahkan sebelum ayah saya meninggal, saya sudah meminta izin untuk masuk Islam dan beliau memperbolehkan”. Kata Mbak Amel saat berbagi kisah menjadi mualaf.

Tidak ada paksaan dalam beragama oleh karena itu harus dengan ikhlas karena berIslam itu butuh komitmen dan tidak hanya syahadat yang terucap di mulut saja. Saat memutuskan masuk Islam maka kita sudah siap untuk menjalankan kewajiban-kewajiaban terutama beribadah kepada Allah.

Sebagaimana kita ketahui bahwa ada rukun Islam yang harus dijalankan oleh umat Islam. Yakni: syahadat, sholat, zakat, puasa, dan haji. Itulah kewajiban dalam Islam. Setelah bersyahadat dengan keyakinan penuh, selanjutnya adalah mempelajarai Islam untuk pendalaman ilmu agama. Selanjutnya adalah mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Langkah terakhir adalah mendakwahkan Islam kepada keluarga. Sesungguhnya ajaran Islam dalam Al-Qur’an dan Hadist adalah pedoman hidup manusia.

“Pada awalnya saya beragama Kristen Protestan tetapi tidak begitu aktif di gereja. Orang tua jarang mengajak untuk pergi ke gereja. Justru waktu SD, saya perna ikut kelas agama Islam karena teman-teman saya banyak yang beragaman Islam. Begitupula saat SMA”. Jelas Mbak Amel.

Seperti inilah, lingkungan yang menjadikan seseorang beragama selain Islam. Mbak Amel yang lahir dalam keluarga Kristen Protestan pada akhirnya beragama seperti itu. Namun karena hidayah Allah melalui perantara lingkungan pergaulan yang juga membuat Mbak Amel kembali kepada agama Islam.

Prosesi Pensyahadatan

Lokasi pensyahadat pada kali ini terletak di Masjid Gunung Sari Indah Kota Surabaya. Pensyahadatan dipandu langsung oleh Ust. Zainal Arifin. Sebelum prosesi pensyahadatan berlansung, terlebih dahulu dilakukan konfirmasi identitas untuk menghindari adanya klaim atau fitnah bahwa mualaf bohongan. Sehingga bisa dipastikan bahwa Mbak Martha Amelia bukan mualaf palsu.

Prosesi pensyahadatan pun dimulai dengan membaca kalimat basmalllah terlebih dahulu. Kemudian 2 kalimat syahadat beserta artinya dalam bahasa Indonesia.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ

(Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah)

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah”. “I Bear witness that (there is) no God except Allah, and I Bear witness that Muhammad is the messenger of God”.

Alhamdulillah… Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, kalimat syahadat itu telah terucap dalam lisannya. Maka dengan itu sekarang ini Mbak Amel telah resmi dan sah memeluk agama Islam. Segala puji syukur kepada Allah dengan bertambahnya saudara kita yang telah kembali pada jalan kebenaran yakni Agama Islam.

Dokumen yang perlu disiapkan agar keIslaman diakui negara

Selanjutnya agar ke-Islamannya diketahui masyarakat dan diakui pemerintah, hingga dapat dicantumkan dalam identitas diri, maka semestinya ucapan syahadatain diikrarkan di depan ulama’ dan para saksi untuk kemudian diberi sertifikat sebagai tanda bukti.

Hal tersebut juga bertujuan untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan seputar hak beragama bagi warga negara di Indonesia. Berikut ini adalah persyaratan lain sebagai pendukung yang harus disiapkan bagi calon mualaf yang ingin masuk islam:

  1. Foto kopi KTP
  2. Foto kopi KK
  3. Foto kopi Akte Lahir
  4. Foto kopi Surat Baptis
  5. Foto 4 x 6 = 2 Lembar
  6. Materai 2 Lembar

Mualaf Center Nasional Aya Sofya senantiasa menyambut dengan hangat saudara kita yang telah mendapatkan hidayah ingin memeluk agama Islam dengan adanya pembinaan dari mulai pengenalan dasar ke-Islaman hingga mempelajari ilmu keagamaan mulai dari tingkat dasar sampai lanjutan.

Lembaga ini juga difokuskan dalam pemberdayaan ummat kepada para mualaf di seluruh Indonesia dengan menjadi media perantara yang menyalurkan dan menjembatani para Muhsinin (orang-orang baik) untuk saling berbagi sebagian rizkinya kepada saudara kita para mualaf dhuafa di pelosok-pelosok nusantara.

“Aku rela Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai Agamaku dan Muhammad sebagai Nabi-ku dan Rasul utusan Allah”: maka aku adalah penjaminnya, dan akan aku gandeng dia dengan memegang tangannya, sampai aku memasukkannya ke dalam Surga. (HR. At-Thabrani)


Rekomendasi artikel:


Mualaf Center Nasional AYA SOFYA Indonesia Adalah Lembaga Sosial. Berdiri Untuk Semua Golongan. Membantu dan Advokasi Bagi Para Mualaf di Seluruh Indonesia. Dengan Founder Ust. Insan LS Mokoginta (Bapak Kristolog Nasional).


ANDA INGIN SUPPORT KAMI UNTUK GERAKAN DUKUNGAN BAGI MUALAF INDONESIA?

REKENING DONASI MUALAF CENTER NASIONAL AYA SOFYA INDONESIA
BANK MANDIRI 141-00-2243196-9
AN. MUALAF CENTER AYA SOFYA


SAKSIKAN Petualangan Dakwah Seru Kami Di Spesial Channel YouTube Kami:

MUALAF CENTER AYA SOFYA

This image has an empty alt attribute; its file name is mualaf-center-aya-sofya-mualaf-center-indonesia-3-1024x362.jpg

MEDIA AYA SOFYA

Website: www.ayasofya.id

Facebook: Mualaf Center AYA SOFYA

YouTube: MUALAF CENTER AYA SOFYA

Instagram: @ayasofyaindonesia

Email: ayasofyaindonesia@gmail.com


HOTLINE:

+62 8233-121-6100 (Ust. Ipung)
CHAT: wa.me/6282331216100

+62 8233-735-6361 (Ust. Fitroh)
CHAT: wa.me/6282337356361


Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.